Ngeblog (Lagi)

Ngeblog memang asyik. Rasa bangga ketika tulisan kita dibaca khalayak, merupakan kepuasaan tersendiri bagi si empunya Blog. Apalagi ketika komennya ngaburudul (baca: banyak), pasti langsung sujud syukur, dan jadi rajin mengunjungi panti asuhan terdekat untuk bersedekah (saking bersyukurnya).

Terlepas dari rajin bersedekah atau tidak, semua blogger pasti senang kalau blognya kebanjiran pengunjung.

Blog itu seperti rumah. Layaknya sebuah rumah, pasti akan sangat menawan, kalau rumah itu sering didatangi oleh tamu. Tamu yang berwajah bahagia, tentu saja. Bukan tamu berwajah garang (bawa parang) yang berniat menagih utang.

Naudzubillah himindzalik…
#JauhkanBaimDariTerlilitHutangYaAllah



Okey, Mari kembali ke topik ngeblog.
Dulu.. iya dulu. Entah satu atau dua tahun yang lalu, saya adalah orang yang sangat sangat kecanduan blogging. mau makan ingat ngeblog, mau minum ingat ngeblog, mau nyuci ingat ngeblog, cuma saat denger adzan saja, saya mendadak jadi inget dosa.

www.tupaitambun.com adalah blog saya dulu. Mungkin blogger angkatan 2009 ingat dengan blog tersebut. yaah, ga ingat pun ga apa-apa sih, ga dosa. asal jangan sampe ga ingat hutang aja, dosa soalnya. #KembaliNgingetin.

Karena hiatus yang berkepanjangan, blog itupun akhirnya ga terurus. karena lama ga dijamah, saya sampe lupa username sama passwordnya! #hammer
Daripada stress mikirin password, kan lebih baik mikirin nyari duit yak. hehe. Akhirnya si Tupaitambun pun tak terurus hingga waktu yang tak terhitung lagi.
#Sori_Pai
—

Setelah sekian lama ga ngeblog, kabar mengejutkan tiba-tiba datang dari salah satu teman Twitter. Dia bilang,

“Den, itu blog lu kenapa?”

“Emang Kenapa?” saya balik nanya.

“Ko, bahasa postingannya jadi aneh-aneh gitu?”

“Aneh gimana?” Si saya makin penasaran.

“Coba lu cek deh! Atau jangan-jangan, ga pernah diurus lagi ya blognya?” Tanya dia.

Ada hening yang cukup lamaa… (kira-kira.. 1,75 menit lah)


“Iya, udah setahun lebih, hehe.” Saya jawab Twit itu sambil cengengesan.

“Uh, Parah. makanya blog lu sekarang parah!”

Dibilang ‘parah’, hati saya langsung teriris. Saya pun langsung ngecek si Tupaitambun.com. Daaan, Masya Allaahh.. Si Tupai kenapa jadi begini???

INI SIAPA YANG POSTINGGGG??? KO BAHASANYA BERBAU TELENOVELA GINI??
Periiiihhhh Jendraallll….!

Ternyata lama tak dicumbu, dibelai dan diberi makan, Si Tupai diambil alih oleh orang lain. Lebih tepatnya DI HACK! 

Kampret itu yang ngehack, semoga dia . . . . . . . . .  (hampir ngucapin sumpah serapah)
Semoga dia diampuni dosa-dosanya. #Aamiin


Setelah tanya sana sini tak ada solusi. akhirnyaa.. Si Tupaitambun pun saya ikhlaskan.
Iya Ikhlas saja, sama seperti Anang Hermansyah mengikhlaskan Krisdayanti untuk dipersunting Raul Lemos. #PastiRadaPerihJugaKanMasAnang?
—

Daripada berlarut-larut dalam kesedihan, kan ada baiknya saya buat ‘rumah’ baru saja.

Blog Baru..

Semangat Baru..

Tulisan Baru..

Dan, Kacamata Baru.. #PamerDikit

Ya Begitulah, akhirnya saya pindah rumah juga kesini.

MARI KITA NGEBLOG LAGI KAWAAAAANNNNN!!